catatan yg lahir dari lubuk hati terdalam, ketika hanya dengan menulis menjadi teman dikala duka.....

Buat Mama..............


Mama yang ku sayangi, tangismu pecah lagi malam ini, ku lihat airmata itu jatuh...perih rasanya hati ini.

Mama...
janganlah menangis, cobaan ini tidak seberapa dibanding dengan orang lain, kita hanya belom mempunyai tempat tinggal tetap, masih harus berpindah-pindah dari satu rumah ke rumah lain. itu tidak seberapa mah, dibanding mereka yang kehilangan tempat tinggal, kehilangan harta, namun mereka tetap bertahan dan bersabar.

Tapi saya mengerti, tangisan itu adalah manusiawi, ketika manusia ditimpa cobaan mereka pun pasti menangis, apalagi kau hanya seorang perempuan, tanpa pendamping disisimu, saya tau kau sangat rapuh sama halnya denganku.

Mama, tetaplah tersenyum meski terasa sulit, tetaplah kuat meski kau lemah, tetap tabah, sabar meski terasa berat.

Mama, yakin dengan janji Allah bahwa bersama dengan kesulitan pasti ada kemudahan, kita hanya bisa berprasangka baik kepada Allah,
Yah mama....mungkin Allah rindu dengan tangisan kita tiap malam, sujud panjang kita ketika orang-orang terlelap.


Mama yg kucintai...Allah itu Maha Adil, Maha Melihat, Allah pasti menolong kita, cobaan ini mungkin saja Allah ingin menaikkan derajat kita, biarlah kita tidak memiliki derajat di mata manusia, tapi kita memiliki derajat di pandangan Allah, itu lebih nikmat mah...
Insya Allah semua ada jalannya, jangan bersedih mah....aku menyayangimu..

Read More......